Bandung – Kenapa lebih banyak pemain luar, bahkan asing, yang menghuni skuad inti Persib Bandung? Atep, kapten Maung Bandung, punya jawaban sendiri.
Dia menyebutkan karena pembinaan pemain muda di Kota Bandung memang belum berjalan efektif. Ini disebabkan minimnya turnamen yang ada untuk mengukur tingkat kemajuan para pemain muda yang ada di Bandung, atau Jawa Barat pada umumnya.
Sampai saat ini, rata-rata pemain muda hanya digembleng melalui Sekolah Sepak Bola (SSB). Jumlahnya memang terhitung banyak di Bandung. Tapi, mereka tidak tahu harus melanjutkan karier kemana setelah dari SSB. Ini antara lain disebabkan minimnya kegiatan pertandingan untuk mengasah kemampuan mereka.
Itulah salah satu sebab kenapa tim senior Persib tak sampai 50% dihuni pemain-pemain asal Jawa Barat. Dari jajaran skuad Djadjang Nurdjaman saat ini, hanya ada Atep, Agung Pribadi, Jajang Sukmara, Sigit Hermawan, Rizky Bagja, Aang Suparman, Shahah Ginanjar, dan Cecep Sunarya yang berhasil masuk Persib. Sisanya diisi pemain-pemain luar Jabar, bahkan pemain asing.
Di antara pemain-pemain asal Jabar dan Bandung yang menghuni skuad Persib pun tak banyak yang jadi pemain inti di starting eleven. Atep adalah satu-satunya pemain yang hampir selalu dipasang pelatih dalam dua musim terakhir. Sementara yang lainnya sebagian lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Source: inilah koran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar