Dalam pertandingan yang digelar di stadion Si Jalak Harupat ini, awalnya Persib sempat tertekan di babak pertama. Namun setelah turun minum, keadaan membaik bagi tuan rumah. Aliyudin, Abanda Herman, dan Moses Sakyi mencetak gol untuk Persib, sementara PSMS sempat memperkecil kedudukan lewat gol Marvellous Saha.
Mengomentari pertandingan yang berlangsung, pelatih Persib Drago Mamic dalam acara konfrensi pers mempertanyakan keputusan-keputusan wasit Iwan sukoco yang tidak adil. Menurutnya, Persib harus mendapatkan satu penalti sementara ada kartu merah yang harus keluar untuk pemain PSMS. Permainan keras yang diperagakan tim tamu diakuinya sedikit merusak ritme permainan yang dikembangkan timnya.
“Mereka membunuh ritme permainan. Kita tidak bisa melanjutkan permainan seperti ini. Makanya saya bereaksi atas kepemimpinan wasit. Saya 100 persen yakin, seharusnya tadi ada penalti dan pelanggaran keras yang layaknya wasit mengeluarkan kartu merah. Kita bisa melihat berapa kali pemain lawan menunda permainan. Mereka harus memperhatikan ini,” tegas Mamic dengan nada serius.
Seperti pertandingan sebelumnya, Mamic mengatakan bahwa Persib belum beruntung di babak pertama sehingga tidak ada gol yang dihasilkan. Baru di 45 menit kedua timnya dapat merubah peruntungan. Diawali dengan umpan datar Airlangga yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh striker lainnya, Aliyudin. Tepat satu menit setelah turun minum.
“Di babak kedua tim beraksi dengan jalur yang benar dan mulai mencetak gol, inilah yang terjadi. Sekarang, kita tidak harus merayakannya, karena kita hanya memenangkan satu pertandingan. Kita harus memenangkan pertandingan lebih banyak lagi. Tapi hasil ini bagus untuk kita,” ujar Mamic.
Selanjutnya Persib akan bertandang ke Mitra Kukar pada tanggal 14 Januari.
Sumber: www.simamaung.com
Sumber: www.simamaung.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar