AKSI damai yang dilakukan bobotoh dan juga adanya ultimatum agar bisa memenangkan pertandingan melawan Persipura Jayapura, Minggu (29/4). Menjadi motivasi tersendiri bagiel capitano Persib Bandung, Maman Abdurahman.
Menurut pemain bernomor punggung 5 tersebut, aksi yang dilakukan bobotoh di stadion Siliwangi Bandung, Jumat pagi (27/4) saat skuad Maung Bandung melakukan latihan rutinnya dinilai wajar.
“Sebenarnya gak mau banyak omong. Mereka wajar seperti itu, mereka tahu Persib tim besar. Pemain yang bagus. Menurut saya wajar,” ujar Maman ketika dihubungi wartawan, Jumat (27/4).
Maman pun menuturkan, ulimatum yang disuarakan bobotoh saat Persib menjamu Persipura merupakan hal yang wajar. Menurut Maman, tanpa adanya tuntutan dari bobotoh, dirinya selalu ingin bermain maksimal dan ingin memenangkan setiap pertandingan.
“Tanpa mereka tuntut untuk menang juga sebenarnya disetiap pertandingan kita maunya menang. Tanpa mereka tuntut, tanpa mereka melakukan hal seperti ini, kita disetiap pertandingan ingin menang karena kemenangan itu kewajiban kita di setiap pertandingan, kita digaji disini untuk menang bukan untuk kalah. Ya, yang jelas, dengan adanya kaya gini, ini motivasi buat kita. Motivasi lebih buat kita,” tutur Maman.
Terkait loyalitas pemain yang selalu diteriakan bobotoh dan juga diragukan bobotoh kepada pemain Persib, Maman mengaku jiga Ia dan rekan-rekannya sudah merasa loyal terhadap tim yang dibelanya sekarang.
“Sebagai pemain, kita loyal sama klub yang kita bela, kita kerja disini, kita digaji kita harus loyal sama tim ini. Untuk setiap pertandingan pasti berusaha yang terbaik,, tapi kita gak bisa menilai permainan kita, yang bisa nilai bobotoh. Mungkin bobotoh menilai kita kurang loyal. Disetiap pertandingan kita akan tampil sebaik mungkin,”pungkas Maman.
Source: persib holic/ Ziyan M Nasyith
+foto: persib holic/ Adam Husein
Tidak ada komentar:
Posting Komentar